Sosialisasi Pembuatan dan Pemasaran Emping sebagai Makanan Ringan dari Singkong (Manihot esculenta)
(1) Universitas Pembangunan Panca Budi
(2) Universitas Pembangunan Panca Budi
(3) Universitas Pembangunan Panca Budi
(*) Corresponding Author
Abstract
Opak emping merupakan camilan tradisional khas pedesaan di Indonesia, khususnya di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur. Empleng awalnya dibuat sebagai cara untuk mengawetkan bahan makanan seperti singkong dan jagung. Di masa lalu, masyarakat desa mengiris tipis singkong atau jagung, lalu menjemurnya untuk dijadikan persediaan makanan yang tahan lama dan bisa digoreng sewaktu-waktu. Cara ini sangat berguna saat musim paceklik atau ketika hasil panen melimpah. Metode Pelaksanaan Kegiatan yaitu Sosialisasi di desa terkait cara pembuatan emping dan pemasaran emping, Waktu dan Tempat Pembuatan.. Nama pemilik: Ibu Mardiyah. Tempat: Desa Sidodadi, Kec Sibiru-biru, Kab Deli Serdang. Waktu pelaksanaan sosialisasi. Pelaksanaan kegiatan pada Agustus 2023. Bahan dan Alatyang digunakan:Singkong segar, parut kelapa, Garam, kompor gas, kuali, Bawang putih, ketumbar (untuk perasa), Air bersih dan tepung, Minyak goreng, Plastik kemasan dan label. Hasil program pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk penyuluhan tentang Sosialisasi Cara pembuatan dan pemasaran emping: Setelah pelaksanaan pengabdian, kelompok masyarakat mahir dalam pembuatan emping dan juga pemasarannya, Setelah pelaksanaan penyuluhan dan pelatihan, terjadi peningkatan signifikan dalam peningkatan ekonomi dan dalam memperhitungan analisis finansial usaha emping yang terbuat dari singkong.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Badan Pusat Statistik. (2023). Statistik Produksi Singkong dan Jagung di Indonesia. Jakarta: BPS RI.
Badan Pusat Statistik (BPS). (2023). Statistik UMKM Indonesia. Diakses dari: https://www.bps.go.id
Hidayat, R., & Yuliana, N. (2020). Potensi Singkong sebagai Pangan Alternatif dan Olahan UMKM. Jurnal Pangan Lokal Nusantara, 8(2), 112–119.
Indriani, S., Rahmadani, D., & Yusuf, M. (2021). Pemberdayaan Perempuan Melalui Usaha Olahan Pangan Lokal Berbasis Singkong. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2), 87–95.
Kementerian Kesehatan RI. (2018). Pedoman Izin Edar Pangan Rumah Tangga. Direktorat Gizi Masyarakat.
Sari, M. P., & Nugroho, R. A. (2022). Strategi Digital Marketing UMKM Pangan Lokal di Era Pandemi. Jurnal Ekonomi Kreatif dan Digital, 3(1), 33–40.
Suharti, R. & Nugroho, B. (2021). Kewirausahaan dan UMKM. Yogyakarta: Deepublish.
Suryani, T. (2019). Strategi Pengembangan Camilan Tradisional di Pasar Modern. Jurnal Ekonomi Kreatif dan UMKM, 5(1), 22–30.
Putri, D. P., & Lestari, S. (2020). Pemanfaatan Teknologi Sederhana Dalam Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Desa. Jurnal Inovasi dan Pemberdayaan, 5(1), 55–61.
DOI: https://doi.org/10.58939/j-las.v3i3.1152
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Journal Liaison Academia and Society (J-LAS)
Penerbit: Lembaga Komunikasi dan Informasi Dosen (LEMKOMINDO)
e-ISSN: 2776-2408; p-ISSN: 2798-9267
Jurnal berlisensi di bawahHak Cipta © CC BY-NC-SA 4.0